Hubungan Tingkat Pengetahuan Tentang Kesehatan Gigi dengan Kejadian Karies pada Siswa Sekolah Dasar Surabaya
DOI:
https://doi.org/10.33096/smj.v4i02.79Keywords:
Pengetahuan, Kesehatan gigi, Karies gigi, Siswa sekolah dasarAbstract
Pendahuluan: Karies gigi merupakan penyakit gigi dan mulut yang paling sering terjadi di Indonesia oleh karena beberapa faktor seperti sikap dan perilaku masyarakat yang kurang menjaga kesehatan gigi dan mulut. Kebersihan gigi dan mulut ini dapat dilakukan individu dengan cara menggosok gigi. Tujuan Penelitian: untuk mengetahui hubungan tingkat pengetahuan siswa tentang kesehatan gigi dengan kejadian karies gigi pada siswa Sekolah Dasar Dukuh Kupang Surabaya. Bahan dan Metode: Dari keseluruhan siswa kelas IV dan V yaitu sebanyak 106 orang SDN Dukuh Kupang Surabaya diambil sampel sebanyak 52 siswa. Tingkat pengetahuan diambil dari kuesioner dengan kategori baik, sedang, dan rendah, sedangkan kejadian karies diukur dengan DMF-T Indeks dengan kategori tinggi, sedang, dan rendah. Analisis data menggunakan metode uji korelasi Spearman. Hasil: Pada penelitian menunjukkan bahwa nilai Sig.=0,001 (<0,05), dimana dari 100% siswa dengan pengetahuan kesehatan yang kurang diketahui sebanyak 80% memiliki status karies gigi yang tinggi, sedangkan dari 100% siswa dengan pengetahuan gigi yang baik diketahui sebanyak 83,3% siswa berstatus karies yang rendah. Kesimpulan: Terdapat hubungan tingkat pengetahuan kesehatan gigi dengan kejadian karies gigi pada siswa Sekolah Dasar Dukuh Kupang Surabaya.