Hubungan Obat Anti Hipertensi Golongan Ca- Antagonis (Amlodipine) dan Golongan Inhibitor Ace (Captopril) Terhadap Terjadinya Xerostomia Di Puskesmas Maccini Sombala

Authors

  • Andy Fairuz Zuraida Eva Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Eva Novawaty Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Yusrini Selviani Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Rachmi Bachtiar Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Yustisia Puspitasari Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia
  • Siti Nelvi Rahmayanti Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia

DOI:

https://doi.org/10.33096/smj.v2i01.53

Keywords:

Hipertensi, Saliva, Xerostomia

Abstract

Pendahuluan : Hipertensi merupakan salah satu faktor risiko yang paling berpengaruh terhadap penyakit kardiovaskuler. Kondisi hipertensi adalah ketika tekanan darah sistolik seseorang mencapai ?140 mmHg dan atau   darah diastoliknya ?90 mmHg pada pemeriksaan berulang. Obat anti-hipertensi dapat mempengaruhi aliran saliva secara langsung dan tidak langsung. Penggunaan obat antihipertensi dapat menimbulkan efek samping salah satunya adalah xerostomia. Tujuan : Untuk mengetahui hubungan antara hubungan obat anti hipertensi golongan   Ca-antagonis (amlodipine)dan golongan Inhibitor Ace ( katopril) terhadap terjadinya xerostomia  Metode : Menggunakan metode obsevasi analitik dengan rancangan Cross Sectional study. Uji menggunakan uji One Way Anova. Hasil : Hasil Penlitian ini menunjukkan golongan obat Ca-antagonis (Amlodipine) dan golongan inhibitor ACE (Katopril)  berdasarkan uji statistic memperoleh nilai tidak signifikan p = 0,423>0,05. Kesimpulan : Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa terdapat pengaruh  antara golongan obat yang dikonsumsi dengan terjadinya xerostomia namun tidak terdapat perbedaan yang signifikan antara jumlah aliran saliva yang mengonsumsi golongan obat amlodipine dan katopril.

Downloads

Published

2021-04-27

Issue

Section

Original Articles