Pengaruh Lama Perawatan Ortodonti Cekat Terhadap Diskolorisasi Gigi pada Mahasiswa Kedokteran Gigi di Makassar
DOI:
https://doi.org/10.33096/smj.v2i02.59Keywords:
Lama perawatan, Ortodonti cekat, Diskolorisasi gigi, Sistem gridAbstract
Pendahuluan: Perawatan ortodonti bertujuan untuk memperbaiki fungsi pengunyahan, estetika, mencegah kerusakan jaringan dan mengembalikan fungsi rongga mulut yang baik. Perawatan ortodonti cekat dapat menyebabkan oral hygiene yang buruk karena menyebabkan akumulasi sisa makananmaupun plak di bawah piranti dan plak dapat meninggalkan warna pada permukaan gigi. Tujuan: Untuk mengetahui pengaruh lama perawatan ortodonti cekat terhadap perubahan warna gigi pada mahasiswa Fakultas Kedokteran Gigi di Makassar, Indonesia. Bahan & Metode: Desain penelitian observasional analitik dengan rancangan Cross sectional study. Sampel penelitian ini adalah mahasiswa kedokteran gigi tahun pertama dan kedua Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Muslim Indonesia di Makassar, Indonesia yang menjalani perawatan ortodonti cekat. Sampel dibagi menjadi 2 kelompok yaitu perawatan ortodonti cekat <1 tahun dan > 2 tahun. Foto intraoral diambil dari tampilan frontal, dan garis besar permukaan labial dari semua gigi seri diperbesar menjadi skala (pembesaran × 4). Permukaan labial gigi seri digambar pada sistem grid menggunakan photoshop cc 2020. Hasil: Menunjukkan adanya pengaruh lama perawatan ortodonti cekat dengan diskolorisasi gigi terbanyak terjadi pada lama perawatan >12 bulan dengan diskolorisasi derajat 1. Kesimpulan : Berdasarkan hasil uji statistik Fisher Exact Test nilai P value kurang dari 0,05 artinya bahwa terdapat pengaruh yang signifikan. Hipotesis diterima dan menunjukkan bahwa terdapat pengaruh lama perawatan ortodonti cekat terhadap diskolorisasi gigi pada Mahasiswa Kedokteran Gigi di Makassar, Indonesia.